Saling membandingkan – comparing
COMPARING
RW by GC – Oct 10, 2016
Alkisah ada seekor gagak yg tinggal dihutan. Ia merasa sgt puas dgn hidupnya yg begitu sempurna.
Pada suatu hari ia bertemu dgn seekor angsa, angsa ini begitu putih & sgt menawan. Ia pun berpikir: “Pasti Angsa ini hidupnya bahagia. Soalnya badannya besar diantara unggas, warnanya putih bersih.” Ia sampaikan pikirannya ini kpd si Angsa.
Angsa: “Dulu aku jg berpikir begitu, hingga aku jumpa Beo, yg mana bulunya ada dua warna. Aku pikir burung Beolah yg merupakan ciptaan paling sempurna didunia. Pasti dialah yg hidupnya paling bahagia.
Burung gagak pun mencari & akhirnya bertemu dgn burung Beo, Beo menjelaskan: “Ya saya dulu hidup dgn sangat bahagia hingga saya melihat Burung merak. Bulu saya hny 2 warna, tp merak punya bulu yg warna warni. Mendengar penjelasan itu Gagak pun pergi menemui Merak.
Gagak: “Merak, kamu mmg sgt cantik. Setiap hari ribuan org datang ingin melihatmu. Beda dgn ketika melihatku mereka mengusirku. Saya rasa benar kamu adalah Burung yg plg bahagia sedunia.
Merak: “Dulu saya sempat pikir begitu. Tp karena kecantikanku, saya jadi dikurung dikebun binatang ini. Bgmn saya bahagia? Saya sdh perhatikan dgn seksama, & saya menyadari bahwa hanya Burung gagak sajalah yg justru tdk dimasukkan kedalam sangkar. Shg dlm bbrp hari ini saya berpikir jika saja saya adalah seekor gagak, saya bisa dgn bahagia bebas pergi kemanapun.”
Itulah problem banyak manusia di muka bumi ini. Manusia suka sekali mem-banding2kan dirinya dgn org lain yg sebenarnya tdk perlu, & hal ini juga yg membuat begitu banyak org menjadi depressi / stress. Selalu tdk puas tdk apa yg dimilikinya, selalu rumput tetangga lbh hijau.
Kita kurang menghargai apa yg sdh Tuhan berikan bagi kita. Kita tdk pernah atau jarang mensyukurinya. Malahan kita menyesali hal2 yg tdk kita miliki / punyai, mengapa hrs begitu?
“Comparison is the thief of Joy” Theodore Roosevelt
Stop Comparing & Start Loving Yourself. Be Happy my Friends!
Hv a Great day! GC